Pengurangan Pasokan Mitan Sudah Mencapai 80 Persen

 MataramNews.- 80 persen tabung Gas LPGuntuk keluarga miskin dipulau Lombok telah terdistribusi untuk pembagian tahap pertama. Pengurangan minyak tanah (Mitan) sudah mencapai 80 %.


Sementara penggunaan Gas LPGpada keluarga miskin kurang dari 30 %, akibatnya terjadi keresahan dan kepanikan, karena hilangnya Mitan dan harganya yang mahal. Jimmy Wijaya, SR Retail Mitan Pertamina NTB mengatakan, pengurangan pasokan minyak tanah, telah dimulai dari tanggal 18 Mei sekitar 30%, tanggal 24 sekitar 20%, selanjutnya setiap minggunya akan dikurangi 10 %.


 “sehingga pengurangan pasokan Mitan ke pasaran, untuk minggu ini (13/62011) telah mencapai 80 %, “jelasnya, pada RDP antara DPRD NTB, Pemprov. NTB, dan Pertamina, dikantor DPRD NTB, (13/62011). 


 Sementara, SR Gas Pertamina Bali Nusra Herry wicaksono,mengungkapkan, untuk paket perdana pembagian tabung Gas LPG, NTB mendapatkan kuota tabung Gas LPG sebanyak 830 ribu, terdiri dari pulau lombok mendapatkan sebanyak 575 ribu dan pulau sumbawa sebanyak 252 ribu, tetapi pulau sumbawa belum distribusikan. “dari 575 ribu kuota untuk tabung gas dipulau lombok, yang telah terdistribusi sebanyak 80 %,” ujarnya. 


 Di lain pihak, anggota komisi II DPRD NTB Drs H. Mastun mengatakan, seharusnya pertamina tidak melakukan pengurangan pasokan untuk minyak tanah dipulau lombok. Pasalnya, penggunaan Gas LPG baru mencapai kurang dari 30 %. “Jadi masyrakat miskin yang masih menggunakan Mitan jauh lebih banyak, sehingga menimbulkan keresahan dan kepanikan di tengah Masyrakat.“Jelasnya. 

Belum ada Komentar untuk "Pengurangan Pasokan Mitan Sudah Mencapai 80 Persen"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel