Mengintip Usaha Arang Batok Kelapa
Meski bongkahan batok kelapa banyak ditemui diberbagai tempat, bahkan telah
dibuang ke tempat sampah.
Namun, tanpa disadari batok kelapa memiliki nilai jual
cukup tinggi. Disepanjang pesisir dikawasan Lombok Timur bagian utara. Yakni,
Desa Korleko, dan Ijo balit kecamatan Labuhan Haji, dan Desa Kerumut kecamatan
Pringabaya, banyak ditemui pelaku usaha bergerak bisnis arang batok kelapa.
Mereka telah menjalankan usaha dalam waktu relatif cukup lama.
Dengan usaha dilakoni tersebut, mereka mampu meningkatkan taraf hidup keluarganya. Mereka
bisa membeli rumah, beli mobil dan bisa biayai pendidikan anggota keluarganya
hingga perguruan tinggi. Lombok Timur memiliki potensi perkebunan kelapa cukup
besar.
Sehingga potensi usaha arang batok kelapa pun cukup menjanjikan.
Tempurung kelapa yang diolah menjadi arang lalu di proses kembali menjadi bentuk
briket, dipilih karena memiliki karena memiliki energi kalori yang tinggi
sehingga dapat menghasilkan panas yang lebih tinggi dibandingkan dengan briket
dari bahan lain.
Namun demikian. Dalam melakoni usaha apapu pasti mengalami
pasang surut. Tak terkecuali usaha arang batok kelapa. Salah satu pelaku usaha
pengepul arang batok kelapa di Desa Korleko, Irwanto. Pria berusia 45 tahun
mengakui, usaha batok kelapa dilakoni sedang mengalami kelesuan. Permintaan
terhadap arang batok kelapa, baik dalam negeri terutama Pulau Jawa dan luar
negeri sedang mengalami penurunan.
" Sekarang permintaan terutama ke pulau Jawa
lagi lesu" tuturnya. Dengan lahan seluas 10 x 15 meter persegi berada dipinggir
jalan nasional di Desa Korleko disulap menjadi lokasi penimbunan batok kelapa
dan pengolahan menjadi arang atau briket.
Timbunan batok kelapa bak gunung berjejer dilahan tersebut. Sejumlah drum berukuran besar pun terlihat dilokasi
itu. Untuk menghasilkan arang dari batok kelapa, prosesnya pun dapat dikatakan
sederhana dan tidak membutuhkan peralatan khusus yang berharga mahal. Biasanya
hanya menggunakan drum.
Drum berukuran besar itu berada diatas tungku. Drum itu
dipergunakan sebagai tempat pembakaran batok kelapa. Batok kelapa tersebut
dimasukkan secara bertahap ke dalam drum, dan drum diatas tunggu dibakar. Lama
kelamaan, tempurung pun dengan sendirinya menjadi arang. Selanjutnya hanya
tinggal menyortir antara arang dan sampah -sampah hasil dari pembakaran. Dan
prosesnya pun selesai.
Jika pada industri arang kelapa skala besar, setelah
proses tersebut arang akan dibentuk dan dicetak sesuai permintaan pembeli. "
Sekarang banyak saingan. Sehingga keuntungan tidak seperti dulu lagi" imbuhnya.
Ia pun sudah hampir 10 tahun melakoni usaha sebagai pengepul batok kelapa
tersebut.
Dengan modal hampir 20 juta kala itu, Ia memulai usaha pengepul batok
kelapa tersebut. Tempurung batok kelapa itu diperoleh dari petani kelapa ada
disekitar perkebunan kelapa di Desa Korleko dan sekitarnya. Harga jual kelapa
dipasar sekarang normal yaitu Rp 4500 per-buah. Harga kelapa diterima dipinggir
jalan seharga 3.500 per buah biasanya dibeli dengan cara setiap 200 buah kelapa
dibeli dengan harga Rp700 .000. oleh sebab itu pihaknya harus menjual banyak
kelapa untuk memperoleh keuntungan yang lebih besar. Buah kelapa selain dijual
isinya, bisa juga menjual serabut dan tempurungnya.
Satu truk serabut kelapa dijual seharga Rp 700.000. hingga Rp 1.000.000. Penyebab lesu permintaan batok
kelapa asal pulau Lombok saat ini, disebabkan melimpah hasil kelapa Madura dan
Kalimantan. Akibatnya, harga dikedua wilayah tersebut relatif lebih murah.
Sehingga permintaan batok kelapa lebih banyak kedua daerah tersebut. " Pesanan
banyak beralih kepada dua wilayah itu" tuturnya. Meski begitu. Ia tidak
menampik. Meski ada penurunan pesanan batok kelapa.
Namun omzet diraup para pengusaha pengepul batok kelapa bisa mencapai puluhan juta rupiah perbulan.
Pesanan batok kelapa sebagian besar selain dipergunakan untuk briket, juga untuk
pembuatan berbagai kerajinan souvenir. Bahkan, arang tempurung kelapa sudah
memiliki pangsa ekspor ke berbagai negara. Misalnya, Jepang, Amerika, Australia
dan lainnya. Di negara - negara tersebut arang tempurung batok kelapa sebagai
bahan industri, farmasi dan lainnya. " Persoalan lain kami hadapi adalah
kemampuan SDM dan kekurangan modal untuk pengembangan usaha" lugas Hartini,
salah satu pengusaha pengepul lainnya.****
F - Persaingan : Usaha Tempurung
batok kelapa ada diwilayah Lombok Timur sedang mengalami kelesuan. Akibat dari
ada penurunan permintaan terhadap batok kelapa.
Belum ada Komentar untuk "Mengintip Usaha Arang Batok Kelapa"
Posting Komentar